Agribisnis
Teknik Budidaya Jambu Kristal Lengkap
Teknik budidaya jambu kristal – Setelah menuliskan peluang usaha budidaya jambu kristal, kurang lengkap rasanya jika tidak menuliskan tentang teknik budidayanya. Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba menuliskan teknik budidaya jambu kristal ala Fajar, dimana pada artikel kemarin Fajar berhasil meraup omset ratusan juta rupiah dari budidaya jambu kristalnya.
![]() |
Bibit jambu kristal / gambar via stewartflowers.net |
Baca Cepat
show
Pembibitan dalam teknik budidaya jambu kristal
Dimulai dari bibit. Dalam teknik budidaya jambu kristal, bibit yang berkualitas merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan. Bibit bisa diperoleh dari batang yang diperbanyak secara pencangkokan. Dengan cara mencangkok, produk yang dihasilkan bisa lebih banyak dan bervariasi dari satu induknya.
Indukan yang dijadikan pencangkokan Fajar biasanya berumur satu tahun. Setelah mendapatkan bibit hasil cangkokan, lapisan epidermis kulit dapat dipindahkan secara bebas. Bibit yang baik akan menghasilkan pohon yang subur, batang bawahnya besar serta berwarna kecokelatan.
Untuk siap tanam ke media lain yang lebih besar, sebaiknya daun jambu sudah dalam keadaan tua. Untuk indukan yang baik, pohonnya harus yang sudah berbuah dan telah teruji kemanisannya.
Persiapan lahan
Selanjutnya adalah persiapan lahan. Lahan yang baik untuk menanam jambu kristal adalah tanah datar dan di lahan terbuka tanpa pohon pelindung. Pada lahan yang akan ditanami jambu kristal, terlebih dulu ditebarkan pupuk kandang sebanyak 40 ton per hektar pada musim kemarau.
Sedangkan di musim penghujan, penggunaan pupuk kandang dikurangi sebanyak 30% (12 ton) per hektar. Dalam budidaya jambu kristal, lahan yang luas lebih diutamakan, karena memudahkan dalam perawatan serta ketika panen.
Perawatan
Siramlah jambu kristal pada pagi dan sore, namun jika cuaca sangat panas, intensitas penyiraman bisa ditambah menjadi 3-4 kali sehari. Dalam penyiraman dapat menggunakan teknik manual, irigasi tetes atau dengan kran otomatis.
Dalam pemupukan, Fajar menggunakan NPK dan pupuk kandang. NPK diberikan seminggu sekali dengan takaran 1 sampai 3 sdm tergantung kebutuhan atau besarnya pohon, dan untuk pupuk kandang diberikan 2 minggu sekali.
Apabila sedang masa berbuah, pemberian pupuk dapat ditambah menjadi 2x seminggu. Dalam pemupukan, sebaiknya benar-benar diperhatikan agar jangan sampai terkena pangkal batang.
Untuk menanggulangi penyakit, Fajar membungkus jambunya dengan styrofoam bekas yang dibungkus lagi dengan plastik sehingga aman dari gangguan lalat buah. Untuk belalang atau ulat bisa disemport dengan insektisida. Sedangkan untuk tungau diatasi dengan menyemprotkan akarisida.
Sebagai langkah pencegahan terhadap penularan penyakit, ada baiknya pembudidaya jambu kristal melakukan pemangkasan daun kering. Selain mencegah penularan penyakit, pemangkasan juga dapat mencegah daun-daun yang tua menutupi anakan dan melindungi buah dari goresan daun.
Pada saat pembungaan, setidaknya ada 6-8 daun sehat. Hal ini dimaksudkan agar perkembangan buah menjadi maksimal. Setelah pemangkasan bunga jantan, sebaiknya tidak dilakukan pemangkasan daun lagi.
Daun bekas pemangkasan dari tanaman sakit dikumpulkan dan kemudian dibakar. Setelah itu, alat pemangkas perlu disterilkan dengan desinfektan misalnya bayclean dan sejenisnya.
Panen
Jambu kristal termasuk buah yang tidak kenal musim. Jambu kristal dapat berbuah sepanjang tahun sebanyak 3 kali. Dalam sekali panen, 600-700 pohon dapat menghasilkan 8 kwintal jambu kristal. Agar penglihatan lebih maksimal, dalam memanen sebaiknya dilakukan saat siang hingga sore hari.
Untuk teknik memanen bisa dilakukan secara manual menggunakan tangga lipat sebagai alat bantu pemetikan buah. Hal ini dikarenakan tinggi tanaman jambu kristal bisa mencapai 3-5 meter bahkan lebih.
Pasca panen
Sebelum dipacking, jambu kristal dicuci bersih dulu dengan air agar kotoran tangan kita saat memetik jambu tidak lagi menempel di jambu. Sebelum dikirim, buah jambu juga disortir berdasarkan ukurannya. Untuk menghindari lecet selama pengiriman, Fajar membungkus jambu kristalnya dengan busa. Untuk pengepakan bisa menggunakan wadah karton.
Itulah teknik budidaya jambu kristal ala Fajar. Semoga dapat menginspirasi anda 🙂