Kisah Sukses

Rumah Voila, Produksi 1.000 Kebaya Batik Anak Per Bulan

Batik anak Rumah Voila – Busana batik saat ini mulai naik daun kembali. Produk budaya fashion asli Indonesia ini tak hanya cocok dipakai di acara formal, namun juga pantas dipakai di acara non formal. Namun seringkali busana batik dikaitkan dengan orang tua, dimana ada anggapan bahwa hanya orang tua saja yang cocok mengenakan busana batik. Apakah benar begitu?

Dengan berbagai kreasi, Irmajanti Fitria mampu menampilkan busana batik yang lucu menggemaskan dan cocok dipakai untuk balita sampai anak-anak. Desain yang selalu up to date khas anak-anak, membuat produk batiknya diminati banyak konsumen, bahkan sudah masuk ke beberapa department store di Jakarta. Seperti apa kisah usahanya?
Batik anak perempuan Rumah Voila / gambar via rumah voila
Peminat batik yang sangat beragam, mulai dari karyawan, anak sekolah, sampai orang tua, membuat bisnis ini tahan terhadap krisis. Selain itu, busana batik kini juga tampil lebih beragam dan variatif dengan adanya batik untuk anak-anak yang tampil dengan gaya casual dan modern, sehingga tak memberikan kesan jadul.

Salah satu pebisnis yang membuat model batik anak semakin trendi dan diminati banyak konsumen adalah Irmajanti Fitria. Ia mulai merintis bisnis tersebut sejak tahun 2012 dengan brand Rumah Voila.

Awal mula usaha batik anak Rumah Voila

Berdirinya Rumah Voila bermula dari kejenuiah Irma melihat model pakaian anak-anak di pasaran yang sangat monoton. Akhirnya dengan keahlian menjahit yang seadanya, ia membuatkan pakaian untuk anak perempuannya berupa kebaya batik ondel betawi. Hasil perdana batik anak Irma pun disukai teman-temannya. Dari sinilah Irma mulai kebanjiran order batik anak kreatif.

Modal usaha batik anak

Modal awal untuk mendirikan usaha batik anak Irma ini adalah Rp. 10 juta. Modal tersebut digunakan untuk membeli bahan baku, mesin jahit dan mesin obras. Semua model pakaian batik anak ia desain sendiri. Keterampilan mendesain pakaian diperolehnya secara otodidak. Mungkin bakat ini ia dapatkan lantaran orang tua Irma juga suka jahit menjahit dan membuat kerajinan.

Selama perjalanan usahanya ini, diakui Irma belum pernah mengalami kerugian. Meski ada saat-saat penjualan mengalami sepi, tetapi menuju ke arah yang baik dari sejak awal usaha. Dengan mengikuti kemauan pasar, kreatif menciptakan model-model baru, turun langsung ke lokasi pemasaran, diakui Irma bisa lebih memahami model pakaian batik yang diminati pasar, sehingga bisnisnya tetap bisa eksis.

Persaingan usaha

Persaingan dalam bisnis ini memang sangat ketat, terutama pelaku usaha garmen. Terlebih ia tinggal di Jakarta yang merupakan salah satu kota fashion di Indonesia. Karenanya Irma harus pintar-pintar dalam membuat strategi pemasaran serta harus kreatif dalam menciptakan model-model baru. Sebagai catatan, Irma selalu memperbarui desain produknya sekali dalam satu bulan.

Macam batik anak Rumah Voila

Jenis-jenis batik yang ditawarkan Rumah Voila sangat variatif. Harga jualnya mulai dari Rp. 100rb – Rp. 500rb per pcs. Ragam kreasi fashion anaknya antara lain : kebaya, gamis, dress, baju koko, dress party, rok, sarung instan hingga mukena.

Produk batik anak yang dibuat Rumah Voila lebih menyasar segmen pasar kelas menengah atas khusus untuk anak-anak usia 1 sampai 10 tahun. Ciri khas produk batik Irma adalah kebaya anak yang menggunakan warna-warna kalem dan cerah dengan motif bunga-bunga.

Bahan baku batik yang diproduksi Irma adalah kain katun 100%, dengan proses batik menggunakan batik cap yang dikerjakan langsung oleh tangan-tangan pengrajin yang terampil, terlatih dan kreatif. Bahan kain batik dan tenun ia dapatkan dari berbagai daerah mulai dari Pekalongan, Yogyakarta, Kalimantan, Semarang, Cirebon, Solo dan Bali.

Selain itu, Rumah Voila juga membuat kombinasi bahan baku berupa batik dan tenun. Ada beberapa produk kreasi Rumah Voila yang modelnya mengikuti perkembangan pasar. Misalnya model dress dengan karakter Elsa Frozen, Anna Frozen sampai Cinderella.

Rumah Voila juga selalu menghadirkan produk-produk baru di momen-momen tertentu misalnya hari raya lebaran. Penjualan di momen-momen tertentu itu dapa meningkatkan penjualan hingga 100% dibandingkan hari-hari biasa. Ide membuat desain banyak Irma dapatkan dari survei di mall, internet, majalah fashion atau imajinasi sendiri.

Strategi produksi

Dalam mendesain pakaian, Irma tidak pernah asal-asalan. Sebelum dipasarkan, Irma terlebih dulu melakukan uji coba sample produk dengan mencoba mengenakan pakaian tersebut pada anak-anaknya, sehingga Irma bisa tahu betul suatu produk sudah layak dan nyamankah ketika dipakai anak?

Masuk Department Store

Produk batik anak Rumah Voila yang berdiri sejak tahun 2012 mampu bersaing dan merebut pasar. Hal ini dibuktikan dengan suksesnya Rumah Voila masuk ke berbagai Department Store. Diantaranya : Cenrto Department Store, Margo City Depok, Bintaro x-Change, Sarinah Dept. Store Thamrin Jakarta, Parkson Dept. Store Lippo St. Moritz Purin Indah, Lotte Shopping aveneu dan Aeon Dept. Store BSD City.

Selain melalui department store, media online, Irma juga menawarkan peluang menjadi reseller atau agen dengan syarat pembelian minimal Rp. 1,5 juta dengan diskon harga mencapai 30%. Hingga saat ini reseller Rumah Voila tersebar di berbagai daerah mulai dari Jakarta, Bogor, Depok, Bandung, Solo, Bekasi, Tangerang, Jogja, Malang dan Surabaya.

Melalui berbagai strategi pemasaran tersebut, Irma bisa mengantongi omset rata-rata Rp. 100 juta perbulannya dengan keuntungan 25%. Hitungan ini belum ditambah melonjaknya penjualan di hari-hari tertentu seperti lebaran.

Kendala usaha batik anak Rumah Voila

Kendala usaha yang selama ini dialami Irma adalah banyaknya karyawan yang keluar dari Rumah Voila. Kebanyakan karyawan yang keluar tergiur ingin bekerja di perusahaan garmen karena gajinya yang lebih besar. Agar kendala seperti ini tidak berkelanjutan, Irma melakukan pendekatan personal, kekeluargaan dan loyalitas.

Info lebih lanjut tentang Rumah Voila

Beranda Nusantara, Mall Kota Kasablanka Lt. LG Jl. Casablanca Raya Kav. 88 Jakarta Selatan.
IG : Rumah_Voila
Telp : 08129376324

Demikianlah kisah sukses usaha batik anak produksi Rumah Voila. Semoga menginspirasi dan bermanfaat 🙂
Referensi Tabloid Peluang Usaha edisi 03 Th XI 20 Nov-3 Des 2015

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button