pusat produksi

Pusat Furnitur di Condong Catur dan Imogiri Yogyakarta

Pembahasan tentang pusat furnitur di Jakarta sepertinya sudah cukup, sekarang saatnya kita bahas mengenai sentra furnitur di Jogjakarta. Ngomongi kerajinan produk furnitur Jogja, keberadaannya tersebar di beberapa titik, mulai dari Condong Catur – Depok Sleman Yogyakarta dan kawasan Jl. Imogiri Bantul.

Pusat furnitur di daerah Condong Catur terletak di bilangan Jalan Ring Road Utara. Ancer-ancer atau petunjuk jalannya, jika dari arah BAndara Adisucipto tinggal lurus ke arah pertigaan Maguwoharjo. Setelah itu belok kanan masuk Jalan Ringroad sekitar 2 km.
Rak buku, salah satu furnitur di Condong Catur, Jogja / gambar sekedar ilustrasi
Kalau dari arah Jalan Magelang hanya perlu belok kiri di perempatan Jl. Magelang atau perempatan terminal Jombor, selanjutnya tinggal lurus 2 km. Di kawasan Ringroad Utara ini setidaknya ada 30 pelaku usaha mebel yang telah berdiri sejak 12 tahun yang lalu.

Produk Furnitur Jogja

Produk mebel yang rata-rata dipasarkan di daerah Condong Catur ini merupakan produk yang banyak dicari mahasiswa, seperti meja belajar, meja tv, lemari, kursi, hingga rak buku. Untuk harganya pun relatif terjangkau, mulai dari Rp. 50rb untuk meja ukuran kecil, hingga Rp. 250rb untuk lemari ukuran standar.

Jika di kawasan Condong Catur segmen pasarnya adalah para mahasiswa, lain halnya dengan di kawasan Jl. Imogiri Bantul. Di sini pangsa pasarnya lebih luas lagi. Produk mebel yang dipasarkan juga lebih banyak macamnya, mulai dari lemari besar dua pintu, tempat tidur, aneka gespar bupet/rak tv, almari dapur, kursi, gazebo, hingga berbagai macam daun pintu dan jendela.

Untuk harganya pun sangat beragam, mulai dari Rp. 300rb sampai Rp. 10 juta. Misal untuk lemari 2 pintu ukuran 1,5 m x 2 m dengan bahan kayu jati ditawarkan Rp. 3,5 juta, kemudian lemari geser dari kayu jati ditawarkan Rp. 3,5 juta – Rp. 4 juta, dipan single bed bahan kayu jati diberandol Rp. 800rb, dipan double people kayu jati dipatok Rp. 2 juta, gazebo full set kayu jati dipatok Rp. 8 juta dan masih banyak lagi yang lainnya.

Bahan baku

Bahan baku yang digunakan cukup beragam, menyesuaikan pesanan, namun yang paling banyak digunakan baik di Condong Catur maupun Jl. Imogiri Bantul adalah kayu mahoni, sengon dan jati. Bahan baku kayu ini selain didatangkan dari daerah sekitar Yogyakarta seperti Wonosari dan Cangkringan, juga didatangkan dari daerah lainnya seperti Blora, Purwodadi, Madiun dan Solo.

Pemasaran

Untuk mempercepat perputaran modal, biasanya para pengrajin bekerja sama dengan beberapa pelaku usaha sejenis, baik yang di daerah sekitar Jogja maupun luar Jogja dengan sistem titik jual atau konsinyasi. Selain itu ada juga yang ditawarkan secara kredit dengan uang muka antara 10% hingga 50%.

Sejauh ini cara yang efektif agar bisnis tetap berputar adalah dengan sistem kredit dan juga referal dari beberapa pelanggan. Tak hanya itu saja, media internet juga sudah dimanfaatkan oleh para pelaku usaha untuk menjaring pelanggannya. Terbukti dengan adanya para pelanggan yang datang dari luar Jogja, seperti Jakarta, Surabaya, Semarang, Sumatera hingga Kalimantan.
Referensi : Tabloid Peluang Usaha edisi 02 Th XI 06-19 Nov 2015

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also
Close
Back to top button