Tips
Cara Menyetok Barang Dengan Modal Minim
Modal minim tapi pengen bisnis?
nggak masalah !! tanpa modal alias modal dengkul aja masih bisa
berbisnis, apa lagi ada modal biarpun sedikit. 😀 Yang perlu anda punyai
adalah taktik yang jitu untuk melakukannya. Pertama kita pilih dulu bisnis apa yang mau kita kerjakan dengan modal
minim ini. Hmmm ada usul? Ah kok malah pada diem, hehe 😀 Baiklah saya
saja yang mengusulkan, bagaimana kalau bisnis pakaian? Kenapa bisnis
pakaian? Karena bisnis ini yang cocok dijalankan dengan modal minim. 😀 Namanya
bisnis pakaian tentu anda memerlukan pakaiannya sebagai produk untuk
dijual bukan, nah untuk meningkatkan persediaan produk secara lengkap
dengan modal minim bisa anda mulai dengan
………
nggak masalah !! tanpa modal alias modal dengkul aja masih bisa
berbisnis, apa lagi ada modal biarpun sedikit. 😀 Yang perlu anda punyai
adalah taktik yang jitu untuk melakukannya. Pertama kita pilih dulu bisnis apa yang mau kita kerjakan dengan modal
minim ini. Hmmm ada usul? Ah kok malah pada diem, hehe 😀 Baiklah saya
saja yang mengusulkan, bagaimana kalau bisnis pakaian? Kenapa bisnis
pakaian? Karena bisnis ini yang cocok dijalankan dengan modal minim. 😀 Namanya
bisnis pakaian tentu anda memerlukan pakaiannya sebagai produk untuk
dijual bukan, nah untuk meningkatkan persediaan produk secara lengkap
dengan modal minim bisa anda mulai dengan

……….membangun
kepercayaan terhadap produsen atau supllier dari produk yang anda jual.
Sudah menjadi hal umum kalau para produsen besar tidak begitu saja
memberikan kepercayaan kepada pengusaha baru. 🙁 Mereka tentu ingin
melakukan transaksi yang aman, dimana ada uang, barangpun didapat.
Artinya jika anda mempunyai uang Rp. 500 ribu, tentunya anda akan
mendapat barang senilai Rp. 500 ribu pula. Nah, sekarang yang harus anda
punyai adalah taktik bagaimana anda mempunyai uang Rp. 500 ribu tetapi
mendapatkan barang senilai Rp. 5 juta 😎
Membangun
kepercayaan dalam bisnis membutuhkan tahapan-tahapan tertentu. Jangan
berfikir kalau tahapannya akan terasa sulit, nikmati saja prosesnya dan
tahu-tahu produsen memberikan barangnya begitu saja kepada anda tanpa
anda membayarnya dulu 🙂 Berikut gambaran prosesnya :
Jika anda mempunyai uang Rp. 500 ribu, anda ambil dulu barang senilai
Rp. 200 ribu, usahakan barang senilai Rp. 200 ribu itu cepat terjual.
Kemudian anda ambil lagi barang senilai Rp. 250 ribu dan selalu usahakan
agar cepat terjual lagi. Setelah itu naikkan perlahan, jadi Rp. 300
ribu, Rp 400 ribu dan Rp. 500 ribu. Yang penting harus anda ingat adalah barang tersebut mesti cepat laku.
Sehingga akan muncul kesan bahwa usaha anda trennya meningkat terus dan
secara psikologis ini akan menumbuhkan kepercayaan produsen anda.
kepercayaan dalam bisnis membutuhkan tahapan-tahapan tertentu. Jangan
berfikir kalau tahapannya akan terasa sulit, nikmati saja prosesnya dan
tahu-tahu produsen memberikan barangnya begitu saja kepada anda tanpa
anda membayarnya dulu 🙂 Berikut gambaran prosesnya :
Jika anda mempunyai uang Rp. 500 ribu, anda ambil dulu barang senilai
Rp. 200 ribu, usahakan barang senilai Rp. 200 ribu itu cepat terjual.
Kemudian anda ambil lagi barang senilai Rp. 250 ribu dan selalu usahakan
agar cepat terjual lagi. Setelah itu naikkan perlahan, jadi Rp. 300
ribu, Rp 400 ribu dan Rp. 500 ribu. Yang penting harus anda ingat adalah barang tersebut mesti cepat laku.
Sehingga akan muncul kesan bahwa usaha anda trennya meningkat terus dan
secara psikologis ini akan menumbuhkan kepercayaan produsen anda.
Pada
saat usaha anda terilhat terus berkembang, besar kemungkinan produsen
akan mencoba menawarkan jumlah barang yang lebih besar dari jumlah uang
yang anda setorkan. Misal uang anda Rp. 300 ribu, maka produsen akan
menawarkan anda barang senilai Rp. 600 ribu. Biarpun tawaran emas sudah
didepan mata seperti itu, lebih baik anda jangan terburu-buru
mengambilnya semua.
saat usaha anda terilhat terus berkembang, besar kemungkinan produsen
akan mencoba menawarkan jumlah barang yang lebih besar dari jumlah uang
yang anda setorkan. Misal uang anda Rp. 300 ribu, maka produsen akan
menawarkan anda barang senilai Rp. 600 ribu. Biarpun tawaran emas sudah
didepan mata seperti itu, lebih baik anda jangan terburu-buru
mengambilnya semua.
Ambil saja dulu barang senilai Rp. 350 ribu. Jika
sudah laku baru anda boleh meningkatkannya sedikit demi sedikit lagi.
Jika cara ini anda lakukan, saya yakin kepercayaan produsen
kepada anda semakin besar. Yang penting jangan buru-buru mendapat
barang dengan modal dikit, lakukan step by step sampai titik kepercayaan
itu sudah seperti hubungan anak dan orang tua.
Mudah kan cara berbisnis pakaian dengan modal minim tapi stok banyak? 😉 Buat anda yang mau melengkapi dengan cara lain, saya persilahkan untuk menuangkannya di kotak komentar 🙂