Cara Meningkatkan Omset Toko Pakaian
yang untungnya gede. Sebab orang yang membeli pakaian itu tidak
terfokus pada pertimbangan rasional tetapi lebih banyak dipengaruhi
emosional. “Maksudnya bagaimana ini?”
Begini, misal seseorang
itu sudah suka terhadap pakaian tertentu, dan merasa kalau dipakai
terlihat cantik/ganteng, gaya, pokoknya lebih bagus dah, maka orang
tersebut tidak akan peduli lagi terhadap harga bahan sebenarnya untuk
membuat pakaian itu. Maka tak ayal jika keuntungan bisnis pakaian ini bisa mencapai 100%-200%.
![]() |
Toko pakaian / gambar via pixabay |
perlu diingat, kita juga harus melihat-lihat daerah tempat kita jualan
pakaian. Bila di daerah tersebut masyarakatnya kebanyakan dari kelas
menengah ke bawah, kita harus menyesuaikan juga margin yang ingin kita dapat, misal 30%-40% saja. Jangan karena di atas saya sebut margin bisa
mencapai 100%-200% kita langsung sama ratakan semua daerah dengan margin
segitu, tidak bijaklah tentunya. Margin lebih sedikit yang penting
barang selalu laku. 😀
untuk remaja. Maka dari itu bila anda menyasar kalangan remaja, anda
harus selalu mengikuti tren yang ada, biar terlihat update dan tentunya
pembelipun ketagihan untuk selalu belanja di tempat anda.
Lain halnya
untuk pakaian bayi, saya rasa tidak terlalu banyak perubahan di pakaian
bayi ini, mungkin anda hanya tinggal menyesuaikan dengan tokoh kartun
yang sedang in saat ini. Misal dikasih gambar ipin dan upin atau
sejenisnya. 😀
memilih lokasi toko yang sangat strategis, meskipun banyak juga toko
yang berada di tempat tak strategis tetap meledak penjualannya, namun
untuk mencapai hal itu tentunya dibutuhkan cara yang lebih ekstra lagi.
Maka dari itu lebih baik anda pilih lokasi yang sudah strategis dari
awal agar promosi anda lebih ringan. Lokasi yang strategis adalah lokasi
yang banyak dilalui pengunjung, perempatan mungkin, pasar, mall dan
sebagainya.
Selain itu buat juga desain toko yang mencolok dengan
permainan warna yang mengundang setiap orang yang lewat tertarik
mendatangi toko anda. Selain permainan warna agar terlihat mencolok,
anda juga bisa melakukan penataan barang yang unik, meletakkan boneka
yang bisa gerak-gerak di depan, memasang lampu yang berkelap kelip, dan
memajang pakaian yang sedang populer di depan toko. Misal yang lagi
anget-angetnya nih pakaian bola.
selalu setiap momen yang ada untuk meledakkan omset toko pakaian anda.
Misal pada hari lebaran anda buat promosi bertema ketupat, saat
valentine tiba anda buat promosi hari kasih sayang, hari guru, hari
buruh, hari anak.
Pokonya jangan selalu terlewatkan oleh momen-momen
penting seperti itu. Buat harga promosi khusus atau berikan voucher di
saat momen-momen itu. Tidak juga harus selalu hari besar, misal ada
pengunjung yang sedang berulang tahun pada hari itu juga cocok dijadikan momen
yang pas untuk meningkatkan omset toko anda.
tidak harus selalu memberikan diskon harga, anda bisa juga
memberikannya dalam bentuk paket. Misal beli 2 dapat 3. Hadiah yang
diberikan adalah pakaian yang sudah mulai ketinggalan jaman. Promosi
juga bisa dilakukan dengan menyebar-nyebar brosur di rumah-rumah sekitar
toko anda, misal pada radius 1-2 km.
Selain rumah juga toko-toko
sekitar harus menjadi sasaran empuk zona promosi anda. Kalau anda
menjual pakaian balita, anda bisa menitipkan brosur di klinik-klinik,
rumah sakit atau kalau memungkinkan anda bisa mendatangi rumah-rumah ibu
yang mempunyai balita untuk memberikan brosur anda.
sehingga kalau ada update produk dari toko anda, pelanggan segera tahu
dan segera menyerbu toko anda. Selain grup di dunia maya, tak ada
salahnya juga anda melebarkannya di grup di dunia nyata, misal pada
kelompok arisan, komunitas tertentu di lingkungan atau di tempat kerja.
beberapa trik yang bisa anda terapkan untuk meningkatkan omset toko pakaian anda, yang terpenting, selalu update
dan mengikuti perkembangan mode. Selain itu juga lakukan promosi kalau
sedang sepi. Dan jangan lupa buat anda yang punya pengalaman sejenis,
jangan ragu untuk membagikannya dikotak komentar ya 🙂 dan semoga toko
anda laris manis.