Alat dan Bahan

Bahan Baku Peralatan Kuliner Usaha Rumahan

Postingan ini masih melanjut yang kemarin mengenai usaha pembuatan peralatan kuliner. Animo pembaca yang sangat positif pada postingan tentang usaha peralatan kuliner kemarin menjadikan saya termotivasi kembali untuk lebih melengkapinya. Untuk membuat usaha peralatan kuliner diperlukan bahan baku khusus. Bahan bakunya mudah ditemukan, jadi jangan khawatir kesulitan mendapatkan bahan bakunya. Lantas, bahan baku apa aja yang diperlukan untuk memproduksi peralatan kuliner rumahan?


Berikut ini adalah beberapa jenis bahan baku yang dipakai dalam pembuatan peralatan kuliner rumahan :

  1. Aluminium
    Aluminium berwarna putih keperakan, mempunyai titik lebur 659,7° C dan titik didih 2,057°C, serta berat jenisnya 2,699 (20°C). Jenis aluminium yang dipakai untuk bahan baku peralatan kuliner rumahan adalah aluminium jenis scrap dan ingot. Aluminium ingot, adalah aluminium dalam bentuk batangan dengan berat dan panjang yang bervariasi. Pada umumnya aluminium ingot ini dipakai sebagai bahan baku industri untuk pembuatan parts atau komponen otomotif dan rumah tangga, cetakan kue, daun pintu, kusen dan jendela. Aluminium Scrap, adalah aluminium yang diproduksi dan telah dibentuk menjadi lempengan-lempengan dengan ukuran tertentu. Sama halnya dengan aluminium ingot, aluminium scrap biasanya dipakai sebagai bahan baku industri untuk pembuatan komponen rumah tangga, cetakan kue serta kusen pintu dan jendela.
  2. Stainless Steel
    Sering disebut juga dengan baja tahan karat, adalah senyawa besi yang mengandung setidaknya 10,5% kromium untuk mencegah proses korosi (pengkaratan logam). Kelebihan dari bahan ini memang anti karat, namun dalam pembuatan peralatan kuliner rumahan jarang dipakai karena harga bahan yang lebih mahal dari aluminium.
  3. Kuningan
    Adalah logam yang merupakan campuran dari tembaga dan seng. Tembaga merupakan komponen utama dari kuningan, dan kuningan biasanya diklasifikasikan sebagai panduan tembaga. Warna kuningan bervariasi, dari cokelat kemerahan gelap hingga ke cahaya kuning keperakan tergantung pada jumlah kadar seng. Seng lebih banyak memengaruhi warna kuningan tersebut. Kuningan lebih kuat dan lebih keras daripada tembaga, tetapi tidak sekuat dan sekeras baja. Oleh karena itu pembuatan peralatan kuliner rumahan yang menggunakan bahan baku kuningan sangatlah jarang, karena biasanya kuningan dipakai sebagai bahan baku dari pembuatan pipa, tabung, sekrup, radiator, alat musik, aplikasi kapal laut, dan casing cartidge untuk senjata api.
Nah, untuk posting kali ini cukup sampai bahannya dulu, besok saya akan melanjutkan tentang bagaimana menggabungkan bahan² di atas hingga terbentuk menjadi peralatan kuliner, dan juga tips memulai usaha peralatan kuliner ini. Semoga bermanfaat 🙂

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button